Mohon tunggu...
Nur Terbit
Nur Terbit Mohon Tunggu... Jurnalis - Pers, Lawyer, Author, Blogger

Penulis buku Wartawan Bangkotan (YPTD), Lika-Liku Kisah Wartawan (PWI Pusat), Mati Ketawa Ala Netizen (YPTD), Editor Harian Terbit (1984-2014), Owner www.nurterbit.com, Twitter @Nurterbit, @IniWisataKulin1, FB - IG : @Nur Terbit, @Wartawan Bangkotan, @IniWisataKuliner Email: nurdaeng@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Menjaga Mulut saat Puasa

28 Maret 2024   23:53 Diperbarui: 28 Maret 2024   23:57 866
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buka puasa bersama keluarga besar Bang Nur di Makassar. Sulsel (dok Nur Terbit) 

sama halnya dengan air, makan makanan yang bergizi juga baik untuk kesehatan gigi dan mulut Anda. Makan makanan yang bergizi --- termasuk biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan dan sayuran, dan produk susu --- dapat memberikan semua nutrisi yang Anda butuhkan. 

Bahkan, sebuah studi menemukan bahwa omega-3 lemak --- jenis lemak sehat dalam makanan laut--- dapat dapat mengurangi risiko peradangan, sehingga dapat menurunkan risiko penyakit gusi.

Berdamai dengan mata, telinga dalam menikmati music live di sebuah mal di Kota Bekasi (foto dok Nur Terbit) 
Berdamai dengan mata, telinga dalam menikmati music live di sebuah mal di Kota Bekasi (foto dok Nur Terbit) 

Secara Maknawiyah

Menjaga "Kesehatan Mulut di Bulan Puasa" bisa dimaknai dengan bagaimana kita bisa menjaga lisan dalam Islam. Mengapa menjaga lidah sangat penting dalam pandangan Islam?

Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dalam sebuah hadits yang diriwayatkan Bukhari bersabda bahwa, keselamatan manusia tergantung pada kemampuannya menjaga lisan. Penting untuk menjaga lisan. Sebab lisan diibaratkan pisau yang apabila salah menggunakannya akan melukai banyak orang.

Dengan keutamaan menjaga lisan bagi kaum Muslimin, akan dijauhkan dari kebinasaan. Rasulullah SAW dalam sebuah hadits menjelaskan bahwa mereka yang tidak bisa menjaga lisannya akan binasa di akhirat kelak. 

Itu sebabnya kalau lisan kita selalu dijaga maka imej tentang diri kita juga akan terjaga. Tidak ada ketakutan dari orang lain terhadap kita. Orang lain akan mempercayai kita ketika akan berbicara atau bermusyawarah. Dimanapun kita berada orang lain akan merasa aman dan nyaman.

Sehubungan dengan hal tersebut, juga ada hadis tentang bagaimana menjaga lisan. Hadis mengenai perintah menjaga lisan ini sangat melimpah. 

Antara lain hadis riwayat Ibnu Majah, Nabi Saw bersabda, "Barang siapa yang beriman kepada Allah Swt. dan hari akhir, hendaknya mengatakan perkataan yang baik atau lebih baik diam" (Saltanera, 2015).

Di antara ancaman kepada orang yang tidak bisa menjaga lisannya, adalah sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam : "Sesungguhnya jika seorang hamba berbicara dengan kalimat yang tidak jelas baginya (apakah kalimatnya itu benar atau salah), maka ia akan tergelincir ke dalam neraka sejauh jarak antara timur dan barat ...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun