Mohon tunggu...
Syanando Adzikri
Syanando Adzikri Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya

Ingin mencari dan menshare ilmu + gagasan

Selanjutnya

Tutup

Surabaya Pilihan

Hotel Kemadjoean Surabaya Tempat Debat A Hassan dan M Achsan Seorang Tokoh Atheis Malang

20 April 2024   15:08 Diperbarui: 20 April 2024   15:11 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi 2020

Ahmad Hasan, lebih dikenal dengan Hassan Bandung atau Hassan Bangil (1887-1958), merupakan diantara ulama' Indonesia yang memiliki pengaruh di mata masyarakat, baik pemikiran dan pribadi.Seorang guru organisasi PERSIS, dan pendiri pesantren PERSIS Bangil. Beliau terkenal sebagai ulama' yang sederhana dan ulung dalam berdebat, lawannya mulai dari orang-orang kolonial Belanda, tokoh Atheis, tokoh Ahmadiyah dll.

Pada tanggal 2-3 September 1955 di Surabaya, A. Hassan melakukan debat terbuka dengan Muhammad Achsan, tokoh Atheis asal Malang. Sebelumnya Hasan Aidit, ketua Front Anti Komunis di Surabaya menghubungi A.Hassan agar bersedia untuk melakukan debat dengan Muhammad Achsan.

Akhirnya debat terbuka pun digelar di gedung milik organisasi Al-Irsyad, tepatnya di hotel Kemadjoean Surabaya yang saat ini masih berdiri kokoh di Jl. Kh. Mas Mansyur, kec. Semampir, Surabaya. Hotel tersebut berdiri pada tahun 1928 M.

Perdebatan yang memakan waktu selama dua hari tersebut akhirnya dimenangkan oleh A. Hassan dengan masuk Islamnya Muhammad Achsan. Perdebatan tersebut di tulis dan dicetak menjadi sebuah buku yang berjudul "Adakah Tuhan?"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Surabaya Selengkapnya
Lihat Surabaya Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun