Mohon tunggu...
Asna Hilmiyati
Asna Hilmiyati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

suka jajan & shopping

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan di Pesantren

24 April 2024   08:39 Diperbarui: 24 April 2024   08:48 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth


Pendidikan adalah suatu hal penting yang harus dimiliki karena pendidikan adalah bekal untuk menghadapi kehidupan bermasyarakat. Bukan hanya tentang pengetahuan saja, tetapi juga sosial, adab, dan juga etika. Kebanyakan orang tua saaat ini lebih memilih pesantren sebagai lembaga pendidikan anak-anak mereka.  
Sejak adanya pesantren, para orang tua percaya bahwa pesantren akan mampu memperbaiki adab dan akhlak anaknya sekaligus membekalinya dengan pengetahuan agama yang cukup. Di samping itu, para lulusan pesantren diharapkan dapat menjadi panutan dalam kehidupan sehari-hari dan dapat memberikan arah yang benar terhadap masyarakat pada masa yang akan dating.

Pesantren dianggap sebagai lembaga pendidikan yang mampu menjalankan perannya dalam mengawal pendidikan agama Islam. Di dalamnya para santri dididik untuk bersiap menerima pelajaran agama yang cukup untuk masa yang akan datang di tengah-tengah masyarakat yang tentunya akan selalu mengalami perubahan zaman.

Di lingkungan pesantren akan diajarkan bagaimana hidup bersosial. Karena hidup dipesantren itu didibaratkan kehidupan dimasyarakat nanti. Misalnya diajarkan untuk saling menghormati antar teman, tidak egois ataupun ingin menang sendiri. Dipesantren juga diajarkan adab, baik adab kepada kyai, adab kepada asatidz, dan juga adab kepada teman.

Pesantren sebagai pengembangan pendidikan agama Islam memiliki andil dalam memanusiakan manusia dengan berbagai kegiatan dalam proses pembelajaran. Belajar di pesantren tidak terbatas usia dan waktu karena pada dasarnya tujuan pendidikan pesantren adalah untuk mendalami ilmu agama Islam, sehingga lembaga ini tidak membatasi jumlah santrinya, batasan materinya, keberagaman usia yang dirasa cukup dan siap untuk belajar dan digembleng dengan mempraktekkan kegiatan agama.

Bagi orang tua yang juga memiliki latar belakang pesantren mereka akan lebih mudah mencari referensi pesantren untuk anak-anaknya. Sebagian besar orangtua akan memilih pesantren yang dulu tempat mereka nyantri. Namun adapula yang memilih berdasarkan minat anaknya.

Beberapa pertimbangan orangtua yang harus diperhatikan dalam memilih pesantren untuk anaknya :

Mendiskusikan dengan anak.
Yang paling penting sebagai orangtua adalah mendiskusikan dengan anaknya terlebih dahulu. Karena bagaimanapun yang akan menjalankan adalah anak. Beri mereka opsi pesantren yang sekiranya memiliki tempat yang nyaman dan metode pembelajaran yang sesuai.

Pahami sistem pembelajaran pesantren.
Mengambil peran utama dalam pengembangan belajar anak-anak pilihlah pesantren yang mengutamakan pembelajaran akhlak dan ilmu agama. Dan lebih baik jika pesantren tersebut memiliki kurikulum yang lengkap dengan sekolah formal. Jadi antara ilmu agama dengan pengetahuan dan teknologi akan seimbang.

Lingkungan pesantren yang nyaman.
Kebersihan dari pesantren juga harus diperhatikan karena dipesantren akan tinggal bersama dan yang sering terjadi adalah penyakit kulit.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun